Selasa, 01 Januari 2013

Memory Manajement Unit


Memory Manajement Unit (MMU) adalah perangkat keras yang memetakan


alamat virtual ke alamat fisik.



Kumpulan semua alamat logika yang dihasilkan oleh program adalah ruang alamat logika/ruang alamat virtual. Kumpulan semua alamat fisik yang berkorespondensi dengan alamat logika disebut ruang alamat fisik.
Pada saat program berada di CPU, program tersebut memiliki alamat logika, kemudian oleh MMU dipetakan menjadi alamat fisik yang akan disimpan di dalam memori


Gambar Relokasi Dinamis dengan Menggunakan Relocation Register

Memori logika bisa disebut juga memori maya / virtual.
Alamat yang dibangkitkan oleh CPU disebut alamat logika (logical address)
dimana alamat terlihat sebagai uni memory yang disebut alamat fisik (physical address).

Swaping

Sebuah proses harus berada di memori untuk dieksekusi. Proses juga dapat
ditukar (swap) sementara keluar memori ke backing store dan kemudian dibawa
kembali ke memori untuk melanjutkan eksekusi.


Teknik Overlay
biasanya digunakan untuk memungkinkan sebuah proses mempunyai jumlah yang lebih
besar dari memori fisik daripada alokasi memori yang diperuntukkan.

Dynamic loading.

Untuk memperoleh utilitas ruang memori, dapat menggunakan dynamic loading.
Dengan dynamic loading, sebuah rutin tidak disimpan di memori sampai dipanggil.
Semua rutin disimpan pada disk dalam format relocatable load.



Sebagian besar sistem operasi hanya men-support static linking, dimana sistem
library language diperlakukan seperti obyek modul yang lain dan dikombinasikan
dengan loader ke dalam binary program image. Konsep dynamic linking sama dengan
dynamic loading.




Alokasi Berurutan



Memori utama biasanya dibagi ke dalam dua partisi yaitu untuk
• Sistem operasi biasanya diletakkan pada alamat memori rendah dengan vektor
interupsi
• Proses user yang diletakkan pada alamat memori tinggi.
Alokasi proses user pada memori berupa single partition allocation atau


Pada single partition allocation diasumsikan sistem operasi ditempatkan di

memori rendah dan proses user dieksekusi di memori tinggi.





Pada multiple partition allocation, mengijinkan memori user dialokasikan untuk
proses yang berbeda yang berada di antrian input (input queue) yang menunggu dibawa
ke memori.

Konsep Dasar Paging


Paging merupakan kemungkinan solusi untuk permasalahan fragmentasi
eksternal dimana ruang alamat logika tidak berurutan; mengijinkan sebuah proses
dialokasikan pada memori fisik yang terakhir tersedia.


Memori fisik dibagi ke dalam blok-blok ukuran tetap yang disebut frame. Memori logika juga dibagi ke dalam blokblok dg ukuran yang sama yang disebut page. Semua daftar frame yang bebas
disimpan. Untuk menjalankan program dengan ukuran n page, perlu menemukan frame bebas dan meletakkan program pada frame tersebut. Tabel page (page table)
digunakan untuk menterjemahkan alamat logika ke alamat fisik.




Setiap alamat dibangkitkan oleh CPU dengan membagi ke dalam 2 bagian
yaitu :
• Page number (p) digunakan sebagai indeks ke dalam table page (page table).
Page table berisi alamat basis dari setiap page pada memori fisik.
• Page offset (d) mengkombinasikan alamat basis dengan page offset untuk
mendefinisikan alamat memori fisik yang dikirim ke unit memori.

Arsitektur sistem paging










Tidak ada komentar:

Posting Komentar